SIAK — Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Kodim 0322/Siak terus menunjukkan progres signifikan. Kamis, 30 Oktober 2025, Satgas TMMD bersama masyarakat Kampung Sungai Selodang, Kecamatan Sungai Mandau, kembali berjibaku menyelesaikan dua sasaran utama: rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan pembangunan fasilitas Mandi, Cuci, Kakus (MCK).

Di sasaran IV RTLH milik warga bernama Saman, prajurit bersama masyarakat melaksanakan tahap akhir pekerjaan. Kegiatan meliputi perapian dinding, pemasangan kusen, serta pembersihan area sekitar rumah. Suasana kebersamaan tampak kuat, memperlihatkan sinergi antara TNI dan warga dalam mewujudkan rumah layak huni bagi masyarakat desa.

Sementara itu, di sasaran VI pembangunan MCK, Satgas fokus pada pemasangan rangka atap dan plester dinding bagian luar. Cuaca cerah dan kondisi kerja yang kondusif membuat ritme pembangunan berjalan lebih cepat. Sejumlah warga ikut bergotong royong menyediakan bantuan tenaga dan logistik sederhana, menambah semangat bagi prajurit di lapangan.

Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TMMD ke-126 Kodim 0322/Siak, Letkol Czi Andy Kurniawan, menyampaikan apresiasi terhadap dedikasi personelnya dan dukungan penuh dari masyarakat. “Kegiatan TMMD ini tidak hanya membangun infrastruktur fisik, tetapi juga memperkuat ikatan sosial antara TNI dan rakyat. Kami pastikan seluruh sasaran dapat segera dimanfaatkan masyarakat,” ujarnya.

Menurutnya, percepatan pembangunan dilakukan agar seluruh target selesai tepat waktu dan hasilnya benar-benar dirasakan warga. Program TMMD, kata dia, merupakan bentuk nyata kemanunggalan TNI dan rakyat dalam mempercepat pembangunan desa menuju kehidupan yang lebih mandiri, sehat, dan sejahtera.

Di lapangan, kolaborasi prajurit dan warga bukan hanya mempercepat penyelesaian proyek, tetapi juga menumbuhkan rasa memiliki terhadap hasil pembangunan. “Kami senang bisa ikut membantu. Rumah Pak Saman nanti bisa ditempati dengan nyaman,” ujar salah seorang warga Sungai Selodang.

Program TMMD di wilayah Kodim 0322/Siak menjadi bukti bahwa pembangunan berbasis gotong royong masih hidup di tengah masyarakat. Lebih dari sekadar proyek fisik, kegiatan ini mempertegas komitmen TNI dalam mendukung kesejahteraan rakyat di pelosok negeri.(Pendim 0322/Siak)