MERANTI — Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H. Asmar, menyerahkan 1.670 Surat Keputusan (SK) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu dalam apel yang digelar di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti, Kamis (11/12/2025). Penyerahan ini menandai berakhirnya proses panjang seleksi dan pemberkasan yang diikuti ribuan tenaga honorer.

Dalam sambutannya, Bupati Asmar menyampaikan selamat kepada para pegawai yang dinyatakan lulus dan resmi berstatus PPPK Paruh Waktu. Ia menegaskan bahwa SK tersebut bukan sekadar dokumen administratif, tetapi simbol memasuki babak baru dalam pengabdian sebagai bagian dari Aparatur Sipil Negara (ASN).

“Hari ini adalah puncak dari proses panjang dan kompetitif yang dilalui. Momen ini bukan sekadar seremoni, tetapi awal dari pengabdian sebagai bagian integral ASN Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti,” kata Asmar.

Ia menjelaskan bahwa pengangkatan PPPK Paruh Waktu merupakan langkah strategis pemerintah daerah untuk memperkuat kualitas pelayanan publik sekaligus memberi kepastian status bagi tenaga honorer yang telah lama bekerja di berbagai unit pemerintahan.

Menurut Asmar, seluruh PPPK Paruh Waktu akan mulai menjalankan tugas secara resmi pada awal 2026 usai diterbitkannya Surat Perintah Mulai Tugas (SPMT). “Dengan diterbitkannya SPMT pada awal 2026, seluruh PPPK Paruh Waktu akan memperoleh hak dan kewajiban penuh, termasuk penggajian dan tunjangan sesuai ketentuan,” ujarnya.

Ia mengingatkan seluruh PPPK untuk menjaga disiplin, etika, serta profesionalisme dalam bekerja. Asmar menekankan bahwa status kepegawaian yang kini dimiliki harus dibarengi dengan komitmen tinggi terhadap pelayanan publik.

“Mari kita tingkatkan dedikasi, loyalitas, dan komitmen. Jaga tindakan dan ucapan agar tidak melanggar etika, aturan, maupun norma masyarakat,” ujar Asmar menutup sambutan.

Dari total 1.670 PPPK Paruh Waktu yang dilantik, sebanyak 136 merupakan tenaga guru, 43 tenaga kesehatan, dan 1.491 tenaga teknis. Pelantikan tersebut turut dihadiri Ketua DPRD Kepulauan Meranti Khalid Ali, Anggota DPRD Nopi Sugiharto, Sekretaris Daerah Sudandri, para asisten, staf ahli, serta pimpinan OPD.

Pengabdian 16 Tahun yang Berbuah Manis

Di antara ribuan pegawai yang menerima SK, salah satunya adalah Rabb Hidayat, tenaga honorer yang telah mengabdi sejak 2009 di Setdakab Kepulauan Meranti. Ia menyebut hari itu sebagai momen yang telah ia tunggu selama 16 tahun.

“Alhamdulillah, setelah sekian lama mengabdi akhirnya kami mendapat kepastian status. Saya berterima kasih kepada Bupati Asmar dan seluruh jajaran yang telah memperjuangkan nasib kami,” kata Rabb.

Rabb bercerita bahwa ia memulai pekerjaannya sejak masa awal pemekaran Kabupaten Kepulauan Meranti di bawah kepemimpinan Pj. Bupati Syamsuar. Setelah bertahun-tahun berstatus honorer, ia kini resmi menjadi PPPK Paruh Waktu.

Sebagai ayah satu anak, Rabb mengatakan penetapan tersebut menjadi motivasi baru baginya. “Penetapan ini menjadi penyemangat bagi saya dan kawan-kawan untuk bekerja lebih disiplin, memberikan pelayanan lebih baik, dan mendukung kemajuan Kabupaten Kepulauan Meranti,” ujarnya.(AL)