Disambut Dandim 0322/Siak, Menhan RI Tinjau Kesiapan Yonif TP 851/BBC
SIAK— Menteri Pertahanan Republik Indonesia Jenderal TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Siak, Kamis sore. Kedatangan Menhan RI disambut langsung oleh Komandan Kodim (Dandim) 0322/Siak Letkol Czi Andy Kurniawan, S.Hub.Int., di Lapangan Helipad depan Kantor DPRD Kabupaten Siak, Jalan Panglima Ghimbam, Kelurahan Kampung Rempak, sekitar pukul 15.16 WIB.
Menhan RI tiba bersama rombongan, di antaranya Wakil Panglima TNI Jenderal TNI Tandyo Budi Revita, Wakil Kepala Staf Angkatan Darat Letnan Jenderal TNI Muhammad Saleh Mustafa, Direktur Utama Agrinas Joao Angelo De Sousa, Kabagloghan Kemhan RI Marsdya TNI Yusuf Jauhari, M.Eng., Pangdam XIX/Tuanku Tambusai Mayjen TNI Dr. Agus Hadi Waluyo, S.A.P., M.M., CHRMP., serta Karo Tata Usaha Kemhan RI Brigjen TNI Rio Hendrawan Alin Putra.
Selain Dandim 0322/Siak, penyambutan juga dilakukan oleh Kasdam XIX/Tuanku Tambusai Brigjen TNI Rudi Hermawan, S.E., M.M., Bupati Siak Dr. Afni Z., M.Si., Kapolres Siak AKBP Eka Ariandy Putra, S.H., S.I.K., M.Si., serta Wakil Bupati Siak Samsurizal, S.Ag., M.Si. Sejumlah pejabat TNI lainnya turut hadir dalam rangkaian kegiatan tersebut.
Dalam kunjungan kerja itu, Menhan RI memberikan pengarahan kepada seluruh personel Yonif TP 851/BBC. Dalam arahannya, Sjafrie menekankan pentingnya kesiapsiagaan satuan dan kedekatan prajurit dengan masyarakat. “TNI adalah tentara rakyat. Karena itu, prajurit harus selalu menyatu dengan rakyat dan hadir untuk melindungi mereka,” ujar Menhan.
Menhan RI juga mengingatkan prajurit agar terus meningkatkan kemampuan dan profesionalisme. “Kemampuan tempur dan non-tempur harus terus dibina melalui latihan yang berkelanjutan. Alutsista dan perlengkapan satuan wajib dipelihara agar selalu siap operasional,” katanya.
Selain itu, Menhan RI menegaskan pentingnya menjaga disiplin dan sikap prajurit di tengah masyarakat. “Jaga kondusivitas wilayah, jangan membuat keributan dengan satuan lain, jauhi narkoba, dan tunjukkan perilaku yang baik di mana pun bertugas,” ucapnya.
Menhan RI juga menyoroti penggunaan media sosial oleh prajurit. Ia mengimbau agar seluruh personel lebih bijak dalam bermedia sosial. “Jangan menyebarkan informasi yang belum jelas kebenarannya karena dapat mengganggu stabilitas keamanan,” katanya.
Di akhir pengarahan, Menhan RI menyampaikan apresiasi atas dedikasi prajurit Yonif TP 851/BBC. “Saya mengapresiasi pengabdian dan kerja keras prajurit. Prestasi yang sudah diraih harus dipertahankan dan terus ditingkatkan,” ujarnya.
Kunjungan kerja Menhan RI ke Kabupaten Siak ini menjadi bentuk perhatian pimpinan Kementerian Pertahanan terhadap kesiapan dan profesionalisme satuan TNI AD, khususnya Yonif TP 851/BBC, dalam menjaga kedaulatan dan keamanan negara.(LI)










Tulis Komentar