Bentrok Eks Karyawan PT SIS dan Pekerja PT PAB, Aparat Amankan Lokas

BENGKALIS — Bentrokan pecah di kawasan perkebunan Dusun Muda, Desa Pamesi, Kecamatan Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis, Senin menjelang siang. Insiden ini melibatkan eks karyawan PT Sinar Inti Sawit (SIS) dan pekerja PT Palma Agung Bertuah (PAB), tanpa melibatkan warga setempat.

Keributan terjadi saat sejumlah pekerja PT PAB hendak memasuki areal kebun yang berada di wilayah operasional PT SIS. Upaya masuk ke lahan itu memicu adu mulut yang kemudian berkembang menjadi bentrokan fisik. Aparat TNI dan Polri segera turun ke lokasi untuk mencegah situasi meluas.

Penjabat Kepala Desa Pamesi, Khairul, memastikan kondisi di lokasi telah kembali aman setelah pengamanan dilakukan. Menurut dia, aparat bergerak cepat sehingga bentrokan tidak berlarut-larut. “Sejak sore hari situasi sudah terkendali dan kondusif,” kata Khairul, Selasa.

Khairul menegaskan, tidak ada warga Desa Pamesi yang terlibat dalam insiden tersebut. Ia menyebut bentrokan murni terjadi antara dua kelompok pekerja dari perusahaan berbeda. “Warga kami tidak ikut terlibat sama sekali,” ujarnya.

Berdasarkan informasi yang diterima pemerintah desa, lahan yang menjadi titik bentrokan merupakan areal perkebunan PT SIS yang sebelumnya telah disita oleh Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (PKH). Selanjutnya, pengelolaan lahan seluas sekitar 730 hektare itu diberikan melalui skema kerja sama operasional kepada PT PAB oleh PT Agrinas Palma Nusantara.

Rencana masuknya pekerja PT PAB ke lahan tersebut diduga menjadi pemicu utama bentrokan. Hingga kini, aparat keamanan masih melakukan penjagaan di sekitar lokasi guna mengantisipasi potensi gangguan lanjutan serta memastikan aktivitas masyarakat tetap berjalan normal.(Adi)

 

TERKAIT