Sholawat dan Doa Bersama Warnai Pergantian Tahun 2026 di Kuantan Singingi

KUANSING— Pemerintah Daerah Kabupaten Kuantan Singingi menggelar kegiatan Sholawat dan Doa Bersama dalam rangka menyambut Tahun Baru 2026 di Masjid Agung Ar Raudhah, Teluk Kuantan, Rabu malam, 31 Desember 2025. Kegiatan tersebut dihadiri unsur Forkopimda, jajaran pemerintah daerah, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta ratusan warga Kuantan Singingi.

Sholawat dan doa bersama ini menjadi bagian dari ikhtiar spiritual pemerintah daerah bersama masyarakat, sekaligus momentum muhasabah diri menjelang pergantian tahun. Melalui kegiatan tersebut, masyarakat diajak untuk memohon keberkahan, keselamatan, dan kemajuan bagi Kabupaten Kuantan Singingi di tahun mendatang.

Bupati Kuantan Singingi, Dr. H. Suhardiman Amby, MM, dalam sambutannya mengajak seluruh masyarakat menyambut pergantian tahun dengan kegiatan yang bernilai ibadah serta memperkuat keimanan dan ketakwaan. Ia menilai pergantian tahun sebaiknya dimaknai sebagai refleksi diri, bukan sekadar perayaan seremonial.

Dalam sambutannya, Bupati Suhardiman juga mengawali dengan membacakan puisi karya KH. Mustafa Bisri sebagai bahan perenungan bersama. Ia menekankan pentingnya menjadikan momentum tahun baru sebagai titik tolak meningkatkan semangat kerja keras, kebersamaan, dan kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat.

“Momentum pergantian tahun hendaknya disambut dengan memperkuat iman dan takwa. Ini menjadi titik tolak untuk meningkatkan semangat kerja keras, kebersamaan, serta kolaborasi dalam membangun Kuantan Singingi yang lebih maju dan bermartabat,” kata Suhardiman.

Selain itu, Bupati mengajak masyarakat untuk mendoakan saudara-saudara yang tertimpa musibah di sejumlah daerah, seperti Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Ia juga mengingatkan agar pergantian tahun dimanfaatkan dengan kegiatan yang sederhana dan bermakna, sejalan dengan arahan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto serta Kapolda Riau.

Pada kesempatan tersebut, Suhardiman menyampaikan optimisme menyongsong tahun 2026. Ia mengungkapkan bahwa pada penghujung tahun 2025, Pemerintah Pusat telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp239 miliar untuk pembangunan Sekolah Rakyat di Kuantan Singingi.

Menurutnya, program tersebut diharapkan menjadi pondasi awal dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di daerah. “Semoga ini menjadi dasar yang kuat bagi peningkatan kualitas SDM Kuansing ke depan,” ujarnya.(***)

TERKAIT